Mungkin berbeda dengan pandangan banyak orang bahwa salah satu kelemahan Linux adalah di bagian game yang tidak sebaik dukungan Windows. Beberapa minggu ini saya terpesona dengan apa yang dikerjakan oleh Steam dalam menyediakan dukungan aplikasi permainan untuk Linux. Kapan-kapan saja saya tuliskan dengan ini, yang jelas permainan sekelas DOTA, Team Fortress 2, Toribash, dll bisa dijalankan di Linux dengan gratis. Tapi kali ini saya akan menuliskan tentang Brain Party.
Seperti saya tuliskan di judul di atas, Brain Party ini semacam olahraga otak. Entah kenapa saya suka dengan permainan semacam ini. Ada sekitar 36 permainan berbasis puzzle di aplikasi ini. Kalau di Ubuntu dan turunannya sudah disediakan di Software Center, tinggal dipasang saja.
Uniknya, sebelum memainkan game ini, kita dituntut menyelesaikan semacam pre-test untuk bisa membuka game-game di dalamnya. Sistem penilainnya pun cukup unik. Silakan dicoba saja, pasti ketagihan. Di bawah ini ada beberapa cuplikan gambarnya.
=======<0>=======
Jika tulisan saya berguna untuk Anda, bolehlah sedikit saweran untuk menyemangati saya berkarya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.