Istri melayani suami itu konsep yang abstrak bagi saya.
Salah satu kalimat yang saya setujui tentang pernikahan adalah: The good time to have a partner of life is when we can live without anyone. Makanya, Saya tidak bisa membayangkan istri saya membuatkan teh di pagi hari, atau menyiapkan pakaian kerja, atau menyambut saya sepulang kerja, atau menunggu saya pulang dari pelayanan di (sangat) malam hari.