Dua orang yang disalibkan bersama dengan Tuhan Yesus, rasa-rasanya menggambarkan dua jenis orang Kristen di masa kini. Yaitu dalam hal bagaimana mereka memandang Kristus dalam kemesiasan-Nya.
Mari kita baca Alkitab dalam Lukas 23:39-42!
(39) Seorang dari penjahat yang di gantung itu menghujat Dia, katanya: “Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!” (40) Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: “Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama? (41) Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah.” (42) Lalu ia berkata: “Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja.”
Meskipun dua orang ini adalah penjahat, saya yakin bahwa mereka berdua pasti sudah pernah mendengar tentang Yesus dan apa yang dikerjakan-Nya di tanah Israel pada waktu itu. Tetapi dua orang ini jelas punya pandangan yang berbeda tentang Mesias.
Satu orang sebagaimana kebanyakan orang Israel waktu itu memandang Mesias sebagai raja yang akan datang dalam kemegahan dan kemuliaan. Memimpin mereka dalam kemenangan yang penuh mujizat atas semua lawan Israel. Orang ini dan bangsa Israel waktu itu mengharapkan Mesias untuk “masa kini”.
Hal yang sama juga berada dalam pemahaman sebagian orang Kristen masa kini. Kristus ada untuk pemenuhan kebutuhan masa kini mereka. Tanpa sadar orang-orang Kristen mempertanyakan pribadi Kristus dengan menuntut Dia selalu mengerjakan mujizat dalam hidup mereka. Mirip orang di salah satu salib itu, kebanyakan orang Kristen sekarang mengatakan, “Bukankah Engkau adalah Kristus? Lakukan mujizat dong!”
Sementara di sisi lain ada orang-orang percaya yang menaruh pengharapan mereka atas kemesiasan Kristus kepada hal-hal kekekalan. Sama seperti orang yang mengatakan “Yesus, ingatlah akan aku apabila Engkau datang sebagai Raja”. Orang-orang Kristen ini sangat tahu dan sangat percaya bahwa Kristus sanggup mengerjakan mujizat sekarang dan di sini. Tetapi mereka lebih memilih meletakkan pengharapan mereka bukan di dunia ini, tetapi di Firdaus kekal.
=======<0>=======
Jika tulisan saya berguna untuk Anda, bolehlah sedikit saweran untuk menyemangati saya berkarya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Iya, ulasannya betul juga! Setuju dan terima kasih.